![]() |
ist |
Menurut seorang pejabat setempat, dalam upaya perampokan para bajak laut sempat terjadi baku tembak antara kelompok bajak laut dengan tentara Togo. Namun, saat baku tembak itu meletus, para perompak berhasil melarikan diri dan tanker tersebut menghilang dari pandangan mereka.
"Kapal patroli kami pergi keluar untuk membantu tanker dan ada tembakan dari pasukan kami dengan para perompak," kata juru bicara Panglima Angkatan Bersenjata Togo, Kolonel Inoussa Djibril, seperti dilansir Reuters, Rabu (29/8/2012).
Sementara itu, pihak manajemen Golden Energy dari operator tanker belum bisa mengkonfirmasi dan menghubungi keberadaan tanker yang membawa sekitar 20 kru tersebut.
PEjabat perusahaan di Athena mengatakan, serangan yang dilakukan para kawanan perompak itu diduga sebagai upaya untuk mencuri 56 ribu ton minyak. Bukan sebagai upaya penculikan.
"Ini bukan pembajakan, tapi perampokan," kata pejabat tersebut.
Seorang pejabat Kementerian Keamanan di Togo mengatakan, kawanan perompak tersebut melarikan diri ke wilayah perairan tetangga di Benin. Namun dia juga belum dapat mengkonfirmasi mengenai keberadaan tanker tersebut.
"Angkatan Laut telah menghubungi rekan-rekan di BEnin dan Nigeria. Menurut informasi terbaru pencarian sedang berlangsung," kata pejabat tersebut.
Menurut website Biro Maritim Internasional, ada delapan serangan dan percobaan serangan di lepas pantai Togo sejak Januari.
Amerika Serikat, yang diharapkan dapat membeli kuantitas pertumbuhan minyak dari kawasan itu, telah mengirimkan pelatih untuk membantu angkatan laut setempat menangani masalah ini.
sumber : kompas