Kamis, 05/07/2012 17:09
![]() |
Magnotta saat tiba di Kanada usai diekstradisi (AFP) |
"Kami telah menemukan bagian kepalanya," ujar juru bicara Kepolisian Montreal, Raphael
Bergeron, kepada AFP, Kamis (5/7/2012).
Bergeron, kepada AFP, Kamis (5/7/2012).
Dijelaskan Bergeron, potongan kepala tersebut ditemukan di Taman Agringnon yang memiliki sebuah danau kecil, pada Minggu (1/7) waktu setempat. Setelah dilakukan sejumlah uji forensik, akhirnya dinyatakan bahwa potongan kepala tersebut memang milik Lin Jun, seorang mahasiswa keturunan China yang kuliah di Montreal. Dia menjadi korban mutilasi Magnotta.
Potongan kepala ini merupakan bagian tubuh terakhir korban yang ditemukan polisi. Potongan tubuh milik Lin Jun lainnya telah ditemukan oleh polisi di kantor markas partai liberal di Ottawa dan ditemukan di dua sekolah di Vancouver.
"(Potongan kepala) Sudah ada di area taman tersebut dalam waktu yang lama. Tapi yang terpenting dari pengumuman ini adalah kami telah menemukan apa yang selama ini kami cari dan selanjutnya penyelidikan akan terus berlanjut," ucap salah satu polisi yang menangani kasus ini, Anie Lemieux.
Kasus Magnotta ini sempat menarik banyak perhatian, baik masyarakat Kanada maupun komunitas internasional. Pria yang diketahui berprofesi sebagai bintang film porno di Kanada ini, diyakini telah menikam Lin Jun dengan alat pencabik es. Kemudian dia memutilasi jasad korban dan mengirimkan potongan tubuhnya seperti tangan dan kaki, ke markas partai federal dan dua sekolah di Vancouver.
Magnotta yang dijuluki 'psikopat Kanada' ini sempat menjadi buronan interpol usai diketahui kabur ke Prancis dan kemudian ke Jerman. Dia ditangkap oleh kepolisian Berlin pada 4 Juni lalu di sebuah kafe internet setempat. Setelah beberapa waktu ditahan di Berlin, Magnotta kemudian diekstradisi ke Montreal dengan menumpang pesawat militer pada Senin (18/6) malam. Menurut juru bicara Kepolisian Montreal, Ian Lafreniere, tidak ada pesawat komersial yang bersedia menerbangkan Magnotta yang seorang tersangka pembunuhan itu dari Jerman ke Kanada.
Persidangan Magnotta telah dimulai sejak dua pekan lalu di sebuah pengadilan di Montreal. Dalam persidangan, Magnotta yang tidak hadir langsung melainkan melalui teleconference ini, menyebut dirinya tidak bersalah atas dakwaan pembunuhan dan mutilasi yang dijeratkan kepadanya. Persidangan Magnotta selanjutnya akan digelar kembali pada Maret 2013 mendatang.
sumber : detik