Selasa, 20 Maret 2012, 05:49
Golkar Ikhlaskan Ahok Menyebrang ke Gerindra
![]() |
Joko Widodo & Basuki yang akrab disapa Ahok |
pindah ke Partai Gerindra yang mencalonkannya di Pilgub DKI.
"Kalau dia harus memilih jalan itu, dengan berat hati kami ikhlaskan," kata Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso di Gedung DPR, Jakarta, Senin (19/3/2012).
Menurutnya, terpilihnya Ahok untuk maju di Pilgub DKI merupakan kebanggaan tersendiri bagi Golkar. Secara pribadi Priyo menilai Ahok memiliki kinerja baik sebagai anggota Komisi II DPR.
"Di Komisi II dia termasuk menonjol, kritis dan unik. Dia salah satu kader andalan muda kita, karena Golkar
terdiri dari berbagai warna. Kami senang munculnya Ahok memang sangat bercitarasa Golkar," imbuhnya.
terdiri dari berbagai warna. Kami senang munculnya Ahok memang sangat bercitarasa Golkar," imbuhnya.
Namun Priyo menegaskan kader Golkar harus menaati garis kebijakan partai termasuk dalam kontestasi Pilgub DKI. "Keputusan Golkar jelas mengusung Alex Noerdin sebagai cagub dan mendaulat Nono mendampingi cawagub. Sehingga kader partai harus menyesuaikan dengan keputusan partai ini," pungkasnya.
Sebelum mendaftarkan diri ke KPUD DKI, Ahok mengaku telah mengundurkan diri dari Partai Golkar. Surat pengundurannya telah disampaikan ke DPP Golkar pagi tadi. "Saya juga sudah pegang kartu Gerindra. Kita tidak ajukan izin, tapi ajukan pengunduran diri," katanya.
Jokowi: Sudah Saatnya Kopaja Diganti
Jakarta - Joko Widodo (Jokowi) datang ke kantor KPU DKI Jakarta untuk mendaftar pilkada dengan menumpang Kopaja. Bukan mencari sensasi, Jokowi hanya sedang membuktikan apakah Kopaja masih layak digunakan atau tidak.
"Saya membuktikan kalau Kopaja sudah tidak layak. Sudah saatnya diganti. Ha ha ha," ujar Jokowi sambil tertawa.
Hal itu disampaikan Jokowi usai menyerahkan berkas pendaftaran ke KPU DKI, Jl Budi Kemulyaan, Jakarta, Senin (19/3/2012).
Usai menyerahkan berkas pendaftaran, Jokowi dan cagub pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), berfoto dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Sugianto. Jokowi dan Ahok yang kompak mengenakan kemeja kotak-kotak mengapit Prabowo.
Jokowi dan Ahok resmi diusung PDIP dan Gerindra. Saat menuju ke KPU DKI, 2 Kopaja mengiringi pasangan itu menuju kantor KPUD DKI. Puluhan motor dan sejumlah kendaraan pribadi mengikuti dari belakang. Kendaraan itu dihiasi lambang PDIP dan Gerindra.
Anas: Foke-Nachrowi akan Dapat Dukungan Luas Warga Jakarta
Jakarta - Pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli percaya diri. Pasangan ini pun optimis bisa meraih suara warga Jakarta hingga memperoleh kemenangan di pilkada DKI. Yakin?
"Kami yakin Foke dan Nara (Nachrowi) akan dapat dukungan luas dari rakyat di Jakarta," jelas Ketum PD, Anas Urbaningrum, saat dikonfirmasi detikcom, Senin (19/3/2012).
Karena itu, Anas yang pada Sabtu (17/3) sempat menyebut Foke berpasangan dengan Adang Ruchiatna ini menyebut bahwa jagoan yang diusung PD akan kembali menata Jakarta selama 5 tahun ke depan.
"Insya Allah siap berkompetisi dengan fair dan demokratis dan dipercaya untuk memimpin Jakarta 5 tahun ke depan," tuturnya.
Selain PD, dukungan sejumlah partai seperti PAN, Hanura, PBB, PDS, dan sejumlah ormas pun diberikan kepada pasangan Foke-Nachrowi. Mereka akan berkompetisi dengan pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono, serta Jokowi-Ahok. Dan pasangan independen Faisal Basri-Biem Benyamin dan Hendardji Soepandji-Ahmad Riza yang masih menunggu verifikasi.
Rhoma Irama & 'Menata Jakarta Bersama' di Markas Foke
Jakarta - Selaku incumbent, Fauzi Bowo harus punya strategi jitu guna kembali memenangkan Jakarta. Slogan 'Serahkan pada Ahlinya' pun kini ditinggal. Ada slogan baru yang dibuat Foke bersama pasangannya Nachrowi Ramli. 'Menata Jakarta Bersama'.
Informasi yang dikumpulkan detikcom, Senin (19/3/2012), 'Menata Jakarta Bersama' disiapkan guna menghadang slogan kreatif yang dibuat lawan-lawannya. Slogan ini dipercaya bisa merebut kepercayaan publik Jakarta.
Sebenarnya, bukan hanya slogan itu saja yang jadi andalan. Sejumlah artis ibukota pun diajak berdiri di belakang Foke. Misalnya saja komedian Betawi Mandra. Atau juga si raja dangdut Rhoma Irama.
Bang Rhoma, demikian biasa Rhoma disapa, terlihat sejak sore di markas Foke atau Foke Center di kawasan Jl Diponegoro, Jakarta. Selain Rhoma ada juga artis sinetro Bang Madip. Mereka sudah siap membantu Foke meraih kemenangan di Jakarta.
"Chemistry Foke dan Nachrowi sudah ada, tinggal diatur dengan baik," sebut seorang fungsionaris PD yang enggan disebutkan namanya.
Tentu bukan cuma soal chemistry, dukungan sejumlah partai seperti PAN, Hanura, PBB, PDS, dan sejumlah ormas pun menambah meriah pasangan itu. Apalagi kabarnya, ditambah dukungan materi melimpah yang bukan menjadi halangan.
"Kita bismillah saja," terang petinggi PD Ahmad Mubarok saat dimintai tanggapannya.
sumber : DETIK